• Latest News

    Kain Ulos menjadi Ikon Festival danau Toba 2014 di Kabupaten Toba Samosir

    Festival danau toba 2013 baru saja usai diselenggerakan, namun persiapan menuju Festival Danau Toba 2014 sudah mulai digencarkan. Kabupaten Toba Samosir  dipercaya oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  menjadi Tuan Rumah  penyelenggaraan Festival Danau Toba 2014. Festival Danau Toba (FDT 2014) rencananya akan diselenggarakan pada bulan juni 2014 yang bertepatan dengan hari libur sekolah, hal ini dilakukan untuk menarik kunjungan wisatawan yang hadir lebih banyak.

    Dalam penyelenggaraanya, Setiap tahun  Festival danau Toba memiliki ikon tersendiri, seperti pada Festival Danau Toba 2013 mengusung Patung Sigale-gale sebagai Ikonnya. Untuk Festival Danau Toba 2014 , Ulos yang merupakan kain khas batak, dijadikan menjadi Ikon penyelenggaraan Festival danau toba 2014. Hal ini dinyatakan langsung oleh bupati kabupaten samosir Bpk Kasmin Simanjuntak. Pemkab Toba Samosir sebagai Tuan Rumah juga berencana untuk membuat Ulos terpanjang yang pernah ada, proses desain dan pembuatanya masih dalam proses pengkajian.

    Ulos memang memiliki makna tersendiri bagi suku Batak. Ulos menjadi hal yang tidak terpisahkan dalam tatanan hidup dan tirual/ceremonial yang sering dilakukan oleh orang batak. Namun ironisnya belakangan ini keberaadaan kain khas batak  kian terpingirkan oleh kehadiran kain kain modern pada saat ini. Melalaui event ini diharapkan  dapat mengembalikan pamor dan eksistensi ulos Batak dimata masyarakat.

    Pemkab Samosir sebagai tuan rumah berjanji akan memepersiapkan Festival Danau Toba 2014 dengan semaksimal mungkin, dengan harapan pada penyelenggaraanya nanti dapat menarik atensi para wisatawan dalam maupun luar negeri. 

    Menurut bupati Toba Samosir, Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo , akan mengucurkan dana sekitar Rp20 miliar, yang akan digunakan Pemerintah setempat membangun infrastruktur serta sarana dan prasarana olahraga.
         
    "Kami akan bangun dua tribun, dan salah satunya di Lapangan Sisingamangaraja Balige, sementara untuk dana lainnya akan dicarikan dari pihak sponsor," sebutnya.

    Untuk menyemarakkan kegiatan olahraga, Kabupaten yang terletak di bagian tengah Provinsi Sumatera Utara itu akan mengandalkan arung jeram menyusuri sungai Asahan, karena objek wisata olahraga tersebut sudah mulai dikenal hingga tingkat internasional.

    Kasmin menegaskan, hingga saat ini sudah banyak turis yang mencoba arung jeram di Asahan, sehingga lokasi tersebut akan diandalkan dalam pelaksanaan festival.
         
    "Guna memenuhi akomodasi, sejumlah hotel telah dipersiapkan bagi tamu lokal maupun pengunjung asing, sementara infrastruktur jalan, sarana dan prasarana lainnya akan terus diperbaiki," katanya.
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 Comment:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Kain Ulos menjadi Ikon Festival danau Toba 2014 di Kabupaten Toba Samosir Rating: 5 Reviewed By: Unknown
    Scroll to Top